Hari ini Gereja merayakan Peringatan wajib Santo Andreas Kim Tae-gŏn seorang imam dan Santoa Paulus Chŏng Ha-sang, seorang katekis beserta para martir dari Korea lainnya. Firman Tuhan hari ini berbicara tentang Yesus yang sedang mengajar, dan ibu serta saudara-saudaraNya ingin bertemu dengan Yesus. Yesus menegaskan siapa ibunya dan saudara-saudaraNya. “Ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku ialah mereka yang mendengarkan sabda Allah dan melaksanakannya.” Jawaban Yesus ini terkesan tak menaruh hormat pada ibu kandungnya bahkan sikapnya terasa tak manusiawi. Akan tetapi kesan dan penilaian ini tidak benar. Justru Yesus sedang menunjukkan perhatian dan penghormatannya kepada Maria ibunda-Nya walau dengan cara yang tidak lazim bagi khalayak. Jika orang kebanyakan menghormati Maria karena ia melahirkan Yesus (ada hubungan darah), Tuhan ingin membuka mata para murid dan khalayak bahwa Maria harus dihormati bukan semata-mata karena memiliki relasi hubungan darah tetapi karena Maria adalah pribadi yang tekun mendengarkan firman Allah dan setia melaksanakannya. Demikian juga, orang yang pantas disebut sebagai saudara dan saudari Yesus adalah mereka yang tekun mendengarkan sabda-Nya dan setia melaksanakannya. Apakah kita pun disebut saudara/i Yesus? Ya.. Kalau kita tekun dan setia untuk mendengarkan dan melaksanakan FirmanNya?
Selamat pagi suster, bapak/ibu, OMK dan teman-teman semua.
Selamat beraktivitas, para Martir dari Korea doakanlah kami 🙏🙏🙏
Salam,
RD. Wilfridus Patrisius Nong Yodi